NINJA SAGA (FACEBOOK)

Kamis, 01 April 2010

BASKET SMUN 8 BANJARMASIN

BANJARMASIN – Tim basket putra SMAN 8 Banjarmasin tidak ingin kenangan sanksi diskualifikasi tahun lalu kembali menimpa mereka dalam Honda DBL 2010 South Kalimantan Series. Sesuai jadwal, Muhammad Satria Wicaksana dkk akan tampil di GOR Hasanuddin HM Banjarmasin, hari ini (26/2).
Ya, SMAN 8 Banjarmasin termasuk delapan tim yang didaulat tampil pada hari pertama kejuaraan basket pelajar terdahsyat di tanah air tersebut. Bagi tim basket putra SMAN 8 Banjarmasin, sebenarnya ini adalah kali kedua keikutsertaan mereka dalam Honda DBL. Hanya saja, tahun lalu mereka tak sempat masuk ke dalam lapangan. Itu terjadi karena persoalan sepele, sang pelatih telat datang. “Kami masih ingat kejadian lalu. Padahal kami sudah siap berbaris dan memasuki arena. Tapi, semangat kami sudah hilang pada saat panitia menghitung mundur karena pelatih kami tidak kunjung datang,” ungkap Muhammad Satria Wicaksana sang kapten kepada Radar Banjarmasin, kemarin (26/2).
Berkat pelajaran berharga tersebut akhirnya pelatih, pemain, dan tim yel-yel SMAN 8 Banjarmasin berjanji tidak akan mengulanginya pada partai perdana mereka hari ini. “Kami sudah membuat kesepakatan agar datang ke GOR Hasanudin HM bersama-sama kurang lebih satu setengah jam lebih awal dari jadwal pertandingan. Kami tidak ingin menyesal dua kali,” tegas Satria.
Zulhikmah pelatih SMAN 8 Banjarmasin menyatakan komitmennya untuk datang tepat waktu. “Seperti disepakati, kami akan datang lebih awal dari jadwal pertandingan. Saya tidak ingin anak-anak kecewa lagi tahun ini,” tekadnya.
Tim basket putra SMAN 8 Banjarmasin sebelumnya tidak pernah bertemu dengan SMAN 5 Banjarmasin. Tapi, Satria menyatakan penampilan perdana tim basket putra SMAN 8 Banjarmasin dijamin tidak akan mengecewakan. “Tentunya kami berharap bisa memenangi pertandingan ini. Cucuran peluh besok (hari ini, red) hari semoga bisa dibayar sepadan dengan kemenangan,” ungkapnya.
Zulhikmah telah mempersiapkan starter yang akan tampil nanti. Diantaranya adalah Muhammad Faris Hafizhudin, Annur Ridha Ansari, Fahmie Arief, Nabil Faris, dan Muhammad Satria Wicaksana. Zulhikmah menilai anak-anak SMAN 5 Banjarmasin lebih unggul dari segi pengalaman bertanding. “Tapi, kami tidak akan menyerah. Anak-anak saya instruksikan agar selalu waspada dan jangan sampai individual dalam memainkan bola,” pintanya.
Di sisi lain, SMAN 5 Banjarmasin masih meraba-raba sejauhmana kekuatan lawan. “Saya katakan kepada anak-anak agar jangan sampai meremehkan kemampuan lawan. Walaupun, SMAN 8 Banjarmasin adalah tim yang tergolong baru dalam Honda DBL 2010 South Kalimantan Series, bukan berarti kemenangan menjadi barang pasti,” ungkap Eko Ariadi pelatih tim basket putra SMAN 5 Banjarmasin.
Eko menceritakan persiapan tim besutannya ini malah makin digencarkan sehari menjelang pertandingan. “Mental dan fisik mereka dalam kondisi siap tempur. Mungkin kami akan menurunkan Akbar Noviandy, Adi Wiranata, Katis Ilyasa, Hendra Septian Saputra, dan M Try Farandy,” sebutnya.
Perasaan berbeda dialami Hendra Septian Saputra, kapten tim basket SMAN 5 Banjarmasin. “Sebenarnya agak gugup untuk menjalani pertandingan perdana besok (hari ini, red) sore. Tapi, saya optimistis SMAN 5 Banjarmasin mampu memenangi laga tersebut,” ucapnya.(oza)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar